Di pojok itu ia hanya duduk termenung
menerawang dimensi cakrawala
hingga terbukalah kasysyaf.
Ia memikirkan yang tak terfikir
menyulam tanpa benang
berdayung tanpa perahu
menari tanpa lagu
hingga nyanyian alam mengheningkan cipta di tengah relung kegelapan tanpa cahaya.
Jambi, 2 April 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar